DAERAH

Rumah Produksi Temu Lawak Ulumbu, Wujud Komitmen PLN Dorong Ekonomi Berkelanjutan

×

Rumah Produksi Temu Lawak Ulumbu, Wujud Komitmen PLN Dorong Ekonomi Berkelanjutan

Sebarkan artikel ini

Manggarai, AntarNews.net- PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong kemandirian ekonomi masyarakat sekitar wilayah operasionalnya.

Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), PLN meresmikan Rumah Produksi Temu Lawak bagi Kelompok Wela Sita Werek di Desa Wewo, Kecamatan Satar Mese, Kabupaten Manggarai.

Program ini hadir sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kapasitas produksi herbal lokal, memperkuat nilai tambah produk pertanian warga, sekaligus membuka peluang usaha baru bagi masyarakat di sekitar Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Ulumbu.

Rumah produksi tersebut dirancang menjadi pusat pengolahan temu lawak, jahe, dan kunyit milik warga setempat. Hasil kebun yang semula dijual dalam bentuk mentah kini dapat diproses menjadi produk yang lebih higienis, tertata, dan bernilai jual lebih tinggi, mulai dari pengeringan, penggilingan, hingga pengemasan siap edar.

Dengan fasilitas produksi yang lebih modern dan standar kebersihan yang terjaga, produk-produk herbal Kelompok Wela Sita Werek diharapkan dapat menembus pasar yang lebih luas dan bersaing sebagai salah satu produk unggulan daerah.

Ketua Kelompok Wela Sita Werek, Evodia Alut, mengungkapkan rasa bangga dan terima kasih atas dukungan penuh PLN sejak awal pembangunan rumah produksi hingga penyediaan peralatan.

“Terima kasih atas bantuan dari PLN. Kami berharap ke depan ada pendampingan lanjutan dari tenaga ahli agar kemampuan pengelolaan temu lawak semakin meningkat,” ujarnya.

Perangkat Desa Wewo, Karolius Kaut, turut memberikan apresiasi atas perhatian PLN yang konsisten dalam pemberdayaan UMKM lokal melalui program TJSL.

“Bantuan ini harus dijaga dengan baik karena menjadi amanah bersama untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Wewo,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Teknik Panas Bumi (KTPB) WKP Ulumbu, Roya Ginting, menjelaskan bahwa program ini merupakan langkah penting menuju kemandirian masyarakat dalam memanfaatkan potensi temu lawak sebagai sumber ekonomi baru.

Ia menambahkan bahwa PLN juga berkolaborasi dengan pemerintah desa agar produk-produk herbal Wela Sita Werek dapat memperluas akses pemasaran dan bertumbuh sebagai produk unggulan Wewo.

 “Semoga bantuan ini mendorong masyarakat untuk semakin aktif bekerja sama dengan PLN serta memberi masukan terkait pengembangan UMKM lain yang bisa didukung demi pemberdayaan masyarakat Desa Wewo,” katanya.

General Manager PT PLN (Persero) UIP Nusra, Rizki Aftarianto, menegaskan bahwa pembangunan rumah produksi ini merupakan wujud nyata komitmen PLN dalam mendorong ekonomi lokal yang berkelanjutan melalui pemanfaatan potensi desa.

 “Rumah produksi ini diharapkan menjadi titik awal tumbuhnya ekonomi baru berbasis potensi desa. PLN ingin memastikan masyarakat di sekitar PLTP Ulumbu turut merasakan manfaat dari hadirnya energi bersih melalui peningkatan usaha dan pendapatan,” ungkap Rizki.

Dengan hadirnya Rumah Produksi Temu Lawak Ulumbu, PLN berharap masyarakat Desa Wewo dapat semakin mandiri dalam mengembangkan produk herbal lokal sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi desa berbasis sumber daya alam yang mudah diakses dan berkelanjutan.***