DAERAH

Lewat Aksi Perubahan PKA, Rutan Ruteng Hadirkan Pelatihan Produktif untuk WBP

×

Lewat Aksi Perubahan PKA, Rutan Ruteng Hadirkan Pelatihan Produktif untuk WBP

Sebarkan artikel ini

Manggarai, AntarNews.net- Rutan Kelas IIB Ruteng menghadirkan sejumlah pelatihan keterampilan produktif bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) melalui Aksi Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA).

Inovasi ini lahir sebagai solusi atas keterbatasan anggaran pembinaan sekaligus komitmen Rutan Ruteng dalam memperkuat pembinaan kemandirian yang berdaya saing dan bernilai ekonomi.

Melalui pelatihan ini, Kepala Rutan Ruteng, Saiful Buchori merancang dan melaksanakan Aksi Perubahan bertajuk “Penguatan Jejaring Kerja dan Organisasi dalam Pembinaan Kemandirian Produktif di Rutan Kelas IIB Ruteng.”

Program ini menjadi jawaban atas tantangan tidak tersedianya anggaran pembinaan kemandirian yang selama ini menyebabkan pelaksanaan pelatihan keterampilan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Rutan belum berjalan maksimal.

Padahal, Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan menegaskan bahwa WBP berhak mendapatkan pembinaan kepribadian dan kemandirian sebagai bagian dari proses reintegrasi sosial.

Dalam rangka mewujudkan mandat tersebut, Kepala Rutan melalui Aksi Perubahan PKA berhasil membangun jejaring kerja strategis dengan dua mitra utama, yaitu UPTD SKB Randong dan Elite Jaya Meubel.

Kedua mitra ini memberikan dukungan instruktur serta pendampingan teknis tanpa bergantung pada anggaran negara, sejalan dengan Asta Cita Presiden poin ke-3: menciptakan lapangan kerja yang layak dan meningkatkan produktivitas masyarakat.

Selain itu, aksi perubahan ini juga sejalan dengan Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Nomor 3, yaitu: Penguatan dan Peningkatan Pendayagunaan Warga Binaan untuk Menghasilkan Produk UMKM.

Sinergi ini menegaskan komitmen Rutan Ruteng dalam mengembangkan pembinaan kemandirian yang produktif, berdaya saing, dan bernilai ekonomi.

Pelaksanaan aksi perubahan dilakukan melalui tahapan sistematis, mulai dari konsultasi mentor, inventarisasi masalah pembinaan, sosialisasi kepada petugas dan WBP, asesmen minat keterampilan, hingga pemetaan mitra eksternal.

Hasilnya, beberapa pelatihan produktif terlaksana dengan baik, yakni:
• Barbershop
• Tata rias
• Yoga
• Pertukangan/meubel.

Instruktur dari SKB Randong dan Elite Jaya Meubel terlibat langsung dalam proses pembelajaran, sementara petugas Rutan bertindak sebagai fasilitator.

Pelatihan ini menghasilkan peningkatan keterampilan WBP sekaligus output berupa karya meubel dan hasil praktik rias yang memiliki nilai guna dan nilai ekonomi.

Kepala Rutan Ruteng, Saiful Buchori menyampaikan bahwa aksi perubahan ini merupakan komitmen nyata untuk menghadirkan pembinaan yang relevan dan berkelanjutan.

“Pelatihan ini adalah bagian dari ikhtiar kami untuk memperkuat pembinaan kemandirian. Bukan Karena Segalanya Organisasi Ini Berjalan, Tapi Karena Kita Berjalan Bersama Dalam Segala Kekurangan,” ujarnya.

Sebagai penutup pelaksanaan aksi, seluruh peserta pelatihan mendapatkan sertifikat kompetensi serta melakukan evaluasi untuk memetakan dampak program dan prospek keberlanjutan.

Dengan hasil positif ini, Rutan Ruteng berkomitmen menjaga kemitraan yang telah dibangun sekaligus membuka peluang kolaborasi baru untuk memperkuat pembinaan kemandirian produktif.

Melalui partisipasi Kepala Rutan dalam PKA, Rutan Kelas IIB Ruteng berharap dapat terus membangun budaya organisasi yang inovatif, adaptif, dan berorientasi pada peningkatan pelayanan publik, khususnya dalam mempersiapkan WBP agar mandiri, berdaya saing, dan siap kembali ke masyarakat.***